TERIMA KASIH TUHAN YESUS MEMBERKATI!
Umat Katolik pertama kali ada di desa Malino diawali dengan kedatangan 12 KK (69 jiwa) beragama Katolik dari desa Nulion, kab. Banggai Kepulauan. Mereka dipimpin oleh bapak Sinar Kadoang pada tahun 1979. Tahun 1983 mereka bergotong royong mendirikan sebuah gedung gereja darurat yang dipimpin oleh ketua umat yang pertama bapak Pius Djorolan dan bapak Alfred Din Adaika menjadi guru jumat yang pertama.
Tahun 1985 dibentuk panitia pembangunan gereja dengan ketua bapak Alfred Din Adaika. Sepanjang tahun 1987 sampai tahun 1993, umat Katolik Stasi Malino bekerja keras menggalang dana dan mengumpulkan material bangunan. Pada tahun 1990 ada umat dari Gereja Kristen Protestan sebanyak 11 KK (58 jiwa) masuk agama Katolik. Sehingga pada tahun 1990 jumlah umat Katolik berkembang menjadi 23 KK dengan sebanyak 127 jiwa.
Pada tahun 1993 pembangunan gedung gereja mulai dikerjakan dan akhirnya selesai pada tahun 1996 berkat kerja sama semua umat dan panitia pembangunan. Gedung gereja yang baru kemudian diresmikan dan diberkati pada tanggal 2 Desember 1996 oleh Mgr Joseph Suwatan MSC, sebagai uskup Manado. Gereja ini kemudian mengambil nama pelindung “Santo Fransiskus Xaverius”. Pada taun 2013, oleh Pastor Fransiskus Marlino Lolok MSC, nama pelindung stasi diganti “Santo Fransiskus Asisi.
STATISTIK 2021